Menyambut Liga PKM, Fisipol Unesa mengadakan Workshop PKM
Surabaya, 14 September 2024 - Dalam rangka menyambut Liga Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diadakan oleh Tim PKM Center Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menyelenggarakan Workshop PKM bagi para dosen pendamping selingkung Unesa pada tanggal 13 - 14 September 2024. Kegiatan yang bertempat di The Southern Hotel Surabaya ini dihadiri oleh Tim PKM Center, Pokja Kemahasiswaan, Pembina Organisasi Mahasiswa (Ormawa), serta seluruh dosen baru Fisipol Unesa.
Di hari pertama, workshop ini menghadirkan narasumber utama, Dr. Sopingi, S.Sos., M.Pd., yang merupakan Tim Reviewer PKM Nasional. Sesi berlangsung dengan lancar dan interaktif, dimoderatori oleh Ibu Neny Ayu Nourmanita, S.Sos., M.P.A., perwakilan dari Tim PKM Center Fisipol Unesa sekaligus Dosen Prodi Ilmu Administrasi Negara, Unesa.
Dalam sesi pemaparannya, Dr. Sopingi menjelaskan berbagai skema PKM, mulai dari skema pendanaan hingga insentif yang bisa diraih oleh mahasiswa. Beliau juga memberikan arahan mengenai aspek-aspek yang perlu ditingkatkan dalam penyusunan proposal agar dapat bersaing dan meraih pendanaan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Menurut Dr. Sopingi, pendampingan dosen sangat krusial dalam proses ini karena dapat membantu mahasiswa memahami dan memenuhi standar yang telah ditetapkan.
Selain itu, Dr. Sopingi juga menyoroti beberapa kesalahan umum yang sering ditemukan dalam proposal yang diajukan oleh mahasiswa. Meskipun ide-ide yang diajukan mahasiswa umumnya inovatif dan kreatif, banyak proposal yang gugur pada tahap awal seleksi karena kesalahan teknis atau kurangnya kesesuaian dengan panduan PKM. Dr. Sopingi menekankan pentingnya memperhatikan setiap detail dalam panduan, termasuk struktur dan format proposal.
Beliau berpesan kepada para dosen pendamping untuk lebih teliti dalam membimbing mahasiswa, sehingga kesalahan-kesalahan tersebut dapat diminimalisasi dan tidak terulang di masa mendatang. Dengan demikian, proposal yang diajukan memiliki peluang lebih besar untuk lolos seleksi dan mendapatkan pendanaan.
Di hari kedua, setiap dosen pendamping memaparkan ide dan gagasan dari setiap judul PKM yang masuk. Pada sesi ini, setiap dosen saling memberikan tanggapan dari berbagai ide dan gagasan yang masuk.
Melalui kegiatan workshop ini, Fisipol Unesa berharap para dosen pendamping dapat meningkatkan kemampuan dalam membimbing mahasiswa. Sehingga, mahasiswa mampu untuk menghasilkan proposal PKM yang berkualitas, berdaya saing tinggi, serta bermanfaat bagi masyarakat luas. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat mendorong partisipasi aktif mahasiswa dalam kegiatan PKM, khususnya pada Liga PKM yang sebentar lagi akan diadakan. (Lili Sari)
Share It On:
